Batam, STB – Sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), Bank Tabungan Negara (BTN) kembali menebar keberkahan melalui kegiatan penyerahan bantuan paket sembako kepada santri di Yayasan Al Fadlu 7, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Setiba di pondok tersebut, rombongan BTN, disambut dengan tari Saman yang ditampilkan oleh para santri, simbol semangat, kekompakan, dan kebersamaan disusul dengan pengalungan bunga kepada Pietra Machreza Paloh sebagai ungkapan terima kasih dan penghormatan.
Turut hadir dalam kesempatan itu Komisaris Bank BTN, Pietra Machreza Paloh, Branch Manager BTN Batam, Indra Sakti Agung Nugroho, serta Ketua Yayasan Al Fadlu 7 yang juga Ketua DPRD Kota Batam, Kamaluddin.
Pesan Bijak dari Komisaris BTN: “Ilmu Setinggi Langit, Hati Tetap Membumi”
Dalam sambutannya, Pietra Machreza Paloh mengungkapkan rasa haru dapat bertatap muka langsung dengan para santri yang menjadi harapan bangsa. Ia menegaskan pentingnya pendidikan dan adab sebagai fondasi masa depan.
“Anak-anakku, kalian adalah masa depan negeri ini. Carilah ilmu setinggi dan sejauh mungkin. Tapi ingat, setinggi apa pun ilmu kalian, jangan pernah lupa pada adab dan rendah hati. Ilmu tanpa adab akan melahirkan kesombongan, sementara ilmu yang dibarengi akhlak akan melahirkan keberkahan,” pesan Pietra dengan nada lembut namun sarat makna.
Ia menambahkan, kehadiran BTN di tengah-tengah pesantren bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk rasa syukur dan komitmen sosial.
“Hari ini justru kami yang beruntung bisa hadir dan belajar dari adik-adik di sini. Semoga pesantren ini terus melahirkan generasi yang bukan hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia, yang kelak menjadi pemimpin berhati bersih,” ucapnya.
Menutup sambutannya, Pietra berpantun ringan yang disambut tepuk tangan para santri:
“Ke pasar membeli durian muda,
Manis rasanya meski berduri.
Semoga pesantren Al Fadlu selalu bahagia,
Diberkahi Allah setiap hari.”
BTN Batam Serahkan 260 Paket Sembako
Sementara itu, Branch Manager BTN Batam, Indra Sakti Agung Nugroho, menjelaskan bahwa BTN menyalurkan 260 paket sembako, masing-masing berisi beras 5 kilogram dan minyak goreng 2 liter.
“Semoga bantuan sederhana ini bermanfaat dan membawa keberkahan. Apa yang kami berikan hari ini bukan sekadar bantuan, tapi juga doa agar para santri menjadi anak-anak yang sukses, berguna bagi agama, bangsa, dan negara,” ujar Indra.
Ia berharap, kerja sama antara BTN dan Yayasan Al Fadlu 7 dapat terus berlanjut di masa depan.
“Kami ingin kehadiran BTN tidak hanya sebatas pada dunia perbankan, tapi juga hadir di tengah masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan sosial. Semoga sinergi ini terus tumbuh dan membawa kebaikan untuk semua,” tambahnya.
Ketua Yayasan Al Fadlu 7: “Santri Kami Terus Berprestasi dan Menghafal Al-Qur’an”
Dalam kesempatan yang sama, Kamaluddin, Ketua Yayasan Al Fadlu 7 sekaligus Ketua DPRD Kota Batam, menyampaikan apresiasi mendalam kepada BTN atas kepedulian yang diberikan.
Ia mengatakan, bantuan tersebut sangat berarti bagi keberlangsungan kegiatan belajar dan kesejahteraan santri.
“Kami berterima kasih kepada Bank BTN, baik di Batam maupun pusat. Bantuan ini bukan sekadar sembako, tapi bentuk kasih sayang kepada anak-anak kami. Insya Allah akan menjadi berkah, karena dimakan oleh para santri yang belajar dan menghafal Al-Qur’an,” tutur Kamal penuh haru.
Kamal pun mengenang perjuangan awal berdirinya pondok tersebut.
“Pondok ini kami dirikan pada 18 Maret 2023, dengan gotong royong bersama para sahabat. Santri pertama kami masuk pada Juli 2023, sebanyak 77 anak. Kini, mereka sudah duduk di kelas 7 hingga 9. Banyak yang sudah khatam Al-Qur’an hingga 11 juz, dan Alhamdulillah, mereka juga sering menjuarai lomba di luar pondok,” jelasnya bangga.
Ia juga menyampaikan bahwa kehadiran Komisaris BTN membawa semangat tersendiri bagi para santri.
“Anak-anak begitu bahagia. Mereka menyambut bukan karena acara, tapi karena merasa disapa oleh sosok yang peduli. Semoga program CSR BTN ini terus berlanjut, karena manfaatnya sangat dirasakan,” pungkasnya.
Menebar Manfaat, Menyulam Harapan
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan simbolis paket sembako kepada perwakilan santri. Suasana haru dan penuh rasa syukur menyelimuti acara tersebut.
Seperti pepatah Melayu yang sarat makna, “Yang berbudi akan dikenang, yang berbakti akan disayang.”
Melalui langkah kecil namun bermakna ini, Bank BTN kembali membuktikan bahwa tanggung jawab sosial bukan sekadar kewajiban, melainkan wujud kasih dan kepedulian terhadap masa depan bangsa.













